Archive for 2014

Masih gk ngerti sama HONORIFIC?, Apa itu HONORIFIC?, disini kita akan membahasnya~!

















Kalian pecinta Anime?, Manga?, atau mungkin Dorama?. Jika iya, maka kalian tentu tidak asing dengan istilah -kun, -chan, -san dan sebagainya. Nah itulah yang disebut "Honorific"

Jika dipahami lebih lanjut, Honorific adalah embel-embael pada nama seseorang untuk menunjukan tingkat keakraban maupun penghormatan pada orang yang bersangkutan. Hingga saat ini Honorific masih dipakai dibeberapa negara di Asia, contohnya Jepang, Korea dan Cina. Nah di bawah ini ada beberapa Honorific yang biasa diJepang~

-Sama : kata ini memiliki tingkatan paling tinggi, biasa dipakai untuk menyebut Tuhan/Dewa, dan orang yang kamu hormati. Dewa==> Kami-sama, Nonya==> Ojou-sama

-San : Setingkat dibawah "-sama", Honorofic ini biasa digunakan teman biasa yang kurang akrab, bisa juga digunakan kepada orang yang lebih tua. Nah yang paling sering adalah kata ini sering digunakan pada orang baru dikenal.
Contoh, Pak Kureshima==> Kureshima-san

-Dono : Honorific -dono paling sering digunakan pada zaman kakaisaran Jepang untuk memanggil orang yang dihormati atau tingkatanya lebih tinggi dari kita, juga sering digunakan oleh para Samurai. Kata ini setingkat diatas "-san" namun saat ini sudah jarang dipakai. (mungkin ketinggalan jaman kali ya! :3)

-Chan : Honorific informal yang paling sering digunakan kepada wanita/perempuan (gk lucu kalo cowo dipanggil -chan :v) yang akrab dengan kita. Sangat bisa digunakan untuk pacar maupun adik perempuan kita, sering juga digunakan orang tua pada anak perempuanya.
contoh, adikmu namanya Asuka==> Asuka-chan.


-Kun : Ini paling cocok untuk digunakan pada teman sebaya maupun sahabat (ini buat cowo yee). Bisa juga digunakan untuk wanita lebih muda yang tidak akrab.
Contoh : Sora==> Sora-kun


-Bo : Merupakan ungkapan kecil yang mengungkapkan sayang, sama seperti -chan. Digunakan untuk bayi dan anak-anak. Tetapi Honorific ini dikhususkan untuk anak laki-laki saja.

-Shi : Lebih sering sering digunakan pada dokumen resmi, jurnal akademi dan beberapa tulisan lain. Sekali saja seseorang dipanggil dengan -Shi, orang itu dapat dipanggil dengan -Shi saja tanpa nama. Asalkan tidak ada orang yang menyandang nama -Shi lainya. (kalo ketukerkan malu :v)

-Chama : sama dengan -sama, Honorific ini hanya digunakan oleh anak kecil, sebab ini adalah pelesetan dari -sama oleh anak-anak kecil.

-Tan : Sama dengan -chama, ini merupakan plesetan dari -san oleh anak kecil. (gila ini anak kecil ngerepotin amat :v)
  
-Chin : ini gk beda jauh sama -tan, merupakan peranakan dari -chan, penggunaanya sama dengan -tan, yaitu untuk memanggil seseorang yang imut. Dan lagi ini juga merupakan plesetan.Plesetan diciptakan dari -chan oleh anak kecil dan hanya dipakai oleh anak kecil.

-Senpai : Panggilan junior kepada seniornya (udah pada tau lah ini mah)

-Kouhai : Kebalikan dari -senpai, -kouhai
dikhususkan oleh kakak kelas kepada juniornya

-Sensei : Panggilan kepada orang yang pintar dalam suatu bidang. Honorific ini juga digunakan pada Dokter, Mangaka, dan Penulis.

Untuk -nyan, -pyo, -ppe, -chi dll, sama seperti -kun maupun -chan, yang untuk menonjolkan keakraban dan panggilan untuk orang yang dianggap dekat. Ada pula yang mengatakan panggilan tersebut membuat orang yang bersangkutan terkesan imut/moe.

Pernah Denger Istilah Tsundere, Apa itu Tsundere?, Disini kami menyediakan seluk beluknya kok!














Sebelumnya, kita akan mulai dari mengenal apa itu MOE. Kenapa kita harus tahu soal moe? Karena tipe ~dere tersebut adalah sub-karakter (atau apalah sejenisnya) dari moe.

Secara umum moe berarti sebutan imut atau cute untuk karakter manga/anime wanita yang disukai. Moe terbagi dalam dua kategori yaitu dilihat dari fisik dan dilihat dari kepribadian.

Jika dilihat dari fisiknya suatu karakter (khususnya wanita) dalam manga/anime dapat dikatakan moe jika:
~ mata besar (1/5 ukuran wajah)
~ hidung kecil tapi mancung
~ iris mata tinggi
~ memiliki poni di atas mata
~ bibir tipis

Jika dari kepribadiannya, moe terbagi beberapa karakter yang dikenal dengan istilah [sesuatu]dere. Tipe dere yang paling dikenal ada empat, tapi selain itu masih ada tipe ~dere lainnya.

Nah, apa sih “dere” itu?

Dere adalah singkatan dari  dere dere (デレデレ) yang berarti menjadi penuh kasih sayang atau sedang jatuh cinta, dengan kata lain menjadi lovey dovey di depan orang yang disukainya.

1. Tsundere

Tipe moe yang paling populer belakangan ini. Tsundere merupakan akronim dari “tsun tsun” (ツンツン) yang berarti sifat galak, dingin, jutek, dan “dere dere” (デレデレ).

Tsundere adalah tipe cewek jutek dan dingin terhadap orang lain. Karakter dengan tipe tsundere biasanya adalah seorang tokoh perempuan yang digambarkan berkarakter hot-blooded, dan berusaha menyangkal setengah mati perasaannya sendiri bila jatuh cinta dengan seseorang. Selain itu, kata tsundere ini juga dipakai untuk menggambarkan seseorang yang biasanya menunjukkan sikap dingin, namun di depan orang yang disukainya, sikap tersebut berubah menjadi penuh kasih sayang. Sorot mata karakter tsundere tajam dan kalau bicara sedikit kasar, tapi sebenarnya dia baik.

Tambahan: entah kenapa dikatakan bahwa tipe tsundere sangat cocok bila dipasangi pigtail (seperti Kagami – Lucky Star; dan Asuna - Negima) atau drill(seperti Touko – Marimite) dan tipe yandere sangat cocok bila mempunyai sifat agak moe (ingat Yuno Gasai – Mirai Nikki, teman-teman... ==”).

Contoh karakter tsundere:
Senjougahara Hitagi – Bakemonogatari 


Ayuzawa Misaki – Kaichou wa Maid-sama


Selain itu, tsundere dibagi lagi menjadi beberapa tipe berdasarkan faktor penyebab manifestasi sifat tsunderenya. 

  Tsundere natural (sifat bawaan)

Sifat tsundere yang paling umum dan paling banyak dijumpai. Sifat tsun tsunpada mulanya muncul dari perasaan cemas karakter yang bersangkutan, atau sebagai reaksi spontan untuk lari dari perasaan gugup. Perasaan ini muncul dengan spontan, bahkan dalam beberapa kasus karakter yang bersangkutan tidak menyadari perbuatannya sendiri. Ada berbagai macam tekanan yang dapat mengakibatkan kondisi mental gugup, bergantung pada sensitivitas perasaan karakter. Tipe tsundere yang satu ini sebetulnya relatif lebih mudah ditangani dibandingkan tipe tsundere yang lain. 

Contoh: Narusegawa Naru - Love Hina (Hmm, Senjougahara juga mungkin masuk ke tipe ini...)

  Tsundere narsisme

Sifat tsundere ini muncul sebagai akibat dari sifat narsis dari karakter yang bersangkutan. Perilaku tsun tsun dan dere dere darinya memang murni disebabkan sifatnya yang berpusat pada diri sendiri. Karakter seperti in paling sulit menerima koreksi dan opini.

Contoh: Shana – Shakugan no Shana 

  Tsundere ojou

Sifat tsundere yang muncul sebagai akibat latar belakang kehidupan dari karakter yang menerapkan gaya hidup superior. Karakter seperti ini melibatkan sifat gengsi yang memicu perilaku tsun tsun. Pada kasus ini karakter yang bersangkutan akan menempatkan dirinya sebagai orang yang lebih sulit dijangkau meskipun sesungguhnya ia ingin didekati. Seringkali apa yang diutarakan atau diekspresikan berbeda dengan apa yang sebenarnya ada dalam perasaannya. Sekali titik kelemahannya ditemukan, maka karakter tersebut tidak lagi mempunyai alasan ataupun kekuatan untuk menutupi perasaan yang sesungguhnya. Ia dengan segera akan menunjukkan sifat dere dere.

Contoh: Shinku – Rozenmaiden 

  Deviant tsundere

Jenis tsundere yang paling berbahaya dari semuanya. Fase tsun tsun harus dilewatinya dalam keadaan berbeda dari norma yang biasa sehingga kemungkinan besar akan mengancam kehidupan karakter lain. Keadaan deviant tsundere ini biasanya terjadi di kalangan karakter jahat atau pada karakter-karakter yang lebih menyukai darah daripada perasaan. 

  Tsundere pragmatis

Klasifikasi terbaru tsundere. Karakter ini cenderung bersikap pragmatis, menanggapi segala sesuatu secara serius, terlalu berpaut pada peraturan, dan biasanya sebagai karakter tsukomi yang memiliki selera humor yang rendah. Namun karena sikapnya yang selalu serius, pada suatu waktu ia nantinya berubah menjadi bersikap lembut, sama dengan aura moe tsundere lainnya, sehingga karakter ini secara resmi diklasifikasikan sebagai tsundere. 

  Extrovert tsundere

Tsundere yang muncul pada karakter yang ceria, ramai, banyak tingkah, ekspresif atau dengan kata lain ekstrovert. Jenis ini merupakan manifestasi tsundere yang paling kekanakan dibandingkan tsundere lainnya. Pada tipe tsundere ini, karakter yang bersangkutan akan melakukan hal apapun untuk dapat mendekati karakter lainnya, biasanya tingkah laku yang jahil atau mengganggu karakter lain, dan inilah fase tsun tsun

  Introvert tsundere

Kebalikan dari extrovert tsundere, dan hanya berlaku pada karakter yang pendiam. Kecenderungannya untuk menyembunyikan perasaan sesungguhnya muncul karena sifat introvertnya sendiri. Dalam kata lain, karakter ini pada dasarnya memang tertutup. Reaksi tsun tsun kemungkinan besar hanya terjadi secara verbal. Tipe ini untuk selanjutnya disebut "dandere".

2.      Dandere

Tipe moe yang masih bisa merebut hati fansnya dengan sikap pendiamnya. Berasal dari kata “danmari” yang berarti pendiam dan “deredere”. Sebuah kata sifat untuk menggambarkan karakter yang pendiam, pemalu namun belakangan melakukan tindakan yang tidak terduga apabila kita perhatikan sifat awalnya yang pemalu. Fase dere dere nya muncul ketika karakter ini berduaan dengan karakter yang disukainya. Atau bisa juga digunakan untuk menggambarkan sifat karakter yang meskipun pemalu namun betindak progressif bahkan melebihi karakter normal.

Sosok dandere ini memang jarang bicara dan kelihatan berekspresi, tapi dia sangat peka dengan lingkungannya. Sangat susah untuk mendekati seorang dandere, tapi kalau sudah dekat, kamu bisa merasakan baiknya dia (dan susahnya lepas dari dia).

Contoh karakter dandere: 
Nagato Yuki - The Melancholy of Suzumiya Haruhi


Misaki Mei - Another



3.       Yandere

Berasal dari kata “yanderu” (病んでる) yang berarti gangguan mental atau emosional dan “dere dere”. Tipe moe paling parah. Sekilas terlihat baik, tapi dia punya jiwa psycho dalam dirinya dan bisa muncul kapan saja. Misalnya, saat kekasihnya diincar orang lain. Yandere bisa berarti semacam fetish pada objeknya, rasa suka yang berubah menjadi "Pemujaan" murni.

Selain itu, kata yandere juga digunakan untuk merujuk seseorang yang biasanya lembut atau dere dere kepada orang yang disukainya sebelum akhirnya rasa suka mereka terwujud menjadi sesuatu yang menghancurkan, biasanya melalui kekerasan. Karakter yandere mempunyai keadaan mental tidak stabil dan kadang-kadang bisa menjadi benar-benar gila yang menggunakan kekerasan sebagai perwujudan emosi mereka.

Berhati-hatilah sama Yandere.

Contoh karakter yandere yang sangat baik:
Yuno Gasai – Mirai Nikki



4.      Kuudere


Berasal dari kata “cool” (kalau di-Jepang-kan akan jadi kuu) dan “dere dere”. Pendiam, tapi tidak emotionless. Ada kalanya mereka menunjukkan sedikit emosi. Tipe ini banyak yang mendekati tsundere jadi akan sedikit susah membedakannya. Perbedaanya, kuudere lebih dewasa daripada tsundere dan bisa menjada imagenya dengan baik. Kuudere lebih kaku dibandingkan tsundere, sorot matanya lebih tajam, dan sikapnya lebih dingin atau tanpa emosi. Gaya bicaranya lebih kaku dan formal. Tapi, jangan salah, kalau dia sudah masuk dere dere mode, kita akan terpana sendiri. 

Contoh karakter kuudere:
Yin – Darker than Black


C.C. – Code Geass


Ada gambar yang cukup bagus untuk jadi contoh: sinshana

Selain keempat tipe yang populer tersebut, ada beberapa jenis tipe ~derelainnya.

GoudereTipe dere yang memposisikan dirinya untuk mengabdi pada orang yang di cintainya, ia rela melakukan apapun dan rela mengorbankan dirinya untuk orang yang ia cintai. Ada juga yang bilang kalau tipe goudere adalah tipe orang yang melakukan apa yang dia mau kepada orang yang disukainya yang dianggapnya sebagai “master”. Kata “gou” dalam goudere mungkin berasal dari kata “gougou” yang berarti kehingarbingaran.


Contoh karakter goudere: Ikaros - Sora no Otoshimono

KamidereBerasal dari kata “kami” yang berarti dewa atau tuhan, dan “dere dere”. Kamidere adalah karakter yang mempunyai kekuatan spesial sehingga ia menganggap dirinya sebagai dewa, karena itu ia menjadi sangat sombong dan bertindak semaunya terhadap orang lain. Tetapi seluruh kesombongannya itu hilang dan ia menjadi rapuh ketika berada di dekat orang yang di sukainya.


Contoh karakter kamidere: Suzumiya Haruhi - The Melancholy of Suzumiya Haruhi

HimedereBerasal dari kata “hime” yang berarti putri dan “dere dere”. Himedere digambarkan sebagai seorang gadis yang kaya dan selalu dimanja seperti seorang putri sehingga sifatnya menjadi egois, tetapi ia akan menjadi rapuh ketika berada di dekat orang yang disukainya. ia menghalalkan segala cara demi mendapatkan orang yang disukainya


Contoh karakter himedere: Ayame Yatsuhashi- Love College


Gundere
Diambil dari kata “gun”yang berarti pistol atau senjata api  dan “dere dere”. Sifat gundere hampir sama dengan tsundere yaitu dingin galak dan jutek tetapi akan menjadi manis ketika berada di dekat orang yang disukainya, ketika marah atau kesel ia akan menembakan berbagai jenis senjata api untuk melampiaskan kemarahan atau kekesalan nya (#rada mirip sama hiruma yoichi tapi kalau hiruma nembakin senjata ketika dia bersemangat atau untuk menyemangati temannya)


Contoh karakter gundere: Misato Tachibana - Nichijou


Mayadere
Karakter mayadere biasanya dimulai sebagai antagonis yang mencoba membunuh seseorang tetapi kemudian berpindah sisi karena jatuh cinta. Karakter ini tidak bisa ditebak dan berbahaya bagi semua orang termasuk orang yang disukainya.

Dorodere
Istilah baru untuk karakter yang “dorodoro” (berantakan dan kacau) di dalamnya tetapi “dere dere” di luarnya.

Onidere
Berasal dari kata “oni” yang berarti setan atau iblis dan “dere dere”. Karakter ini sangat kuat, lebih dari manusia biasa. Karakter ini juga sangat cantik menarik tetapi hanya sedikit orang yang mendekatinya karena kekuatan penghancurnya. Karakter ini mungkin mempunyai orang yang disukai tetapi harus menyembunyikannya untuk menjaga imejnya sebagai yang terkuat.

Sumber
Igniel.com, Azenime, FBALJ, erogegames, wikipedia. http://iniblogapaansih.blogspot.com/2012/06/derepedia-berbagai-tipejenis-dere.html

Pengen tau Siapa sih ClariS?


















      Yup! ini dia ClariS, merupakan gabungan dari kedua nama personilnya yaitu Clara & Alice (bukan nama asli). Mereka tidak bisa dibilang baru dalam dunia tarik suara loh!. Dan juga nama mereka tidak bisa begitu saja lepas dari dunia animasi Jepang atau biasa disebut "Anime", sebab sudah banyak sekali singgle mereka yang dijadikan Opening Soundtrack berbagai judul anime. Sebut saja "Irony" sebuah singgle yang menjadi Opening Ore no Imouto ga Konna ni Kawaii Wake ga Nai [OreImo] (pasti para OTAKU udah pada tau kan?), dan juga baru-baru ini mereka juga membawakan lagu Opening untuk sebuah anime yang akhir-akhir ini sedang booming, Yup! benar Nisekoi denagan judul "Click" dan juga "Step" untuk Opening Soundtrack keduanya (justru lagu ini yang buat saya pertama kali jatuh cinta sama mereka). Dan sebagai tambahan aja nih, nama ClariS pertama digunakan pada saat major debut dengan singgle "Irony", dan sekarang nama tersebut masih dipakai hingga sekarang yang sudah sampai perilisan album ketiganya yang diberi judul "Party-Time"

















      Nah! kira-kira udah ada yang tau gk sih tentang profil asli mereka?. Bahkan hingga entri ini ditulis masih belum ada yang mengetahui identitas mereka yang masih sama-samar. Tetapi hal baru diketahui hingga kini adalah mereka yang masih duduk dibangku SMA (berarti umurnya gk jauh beda sama admin, hehe). Ini semua dikarenakan faktor personal dari mereka yang mengatakan tidak ingin diekspose oleh media dan ingin fokus pada pelajaran. Ini membuat keberadaan mereka selalu diwakili oleh pic anime yang mana dibuatkan khusus oleh "Hiro Kanzaki" sang illustrator Oreimo.  




           









      Namun pada perilisan album ketiga mereka juga diikuti oleh kabar buruk. Ya, Alice disebut-sebut telah mengundurkan diri atau disebut dengan istilah "Sotsugyou" yang berarti kelulusan, ini semua murni pilihan Alice sendiri yang ingin fokus pada pelajaranya saja. Yah entah bagaimana kelanjutan dari karir mereka, semoga masih terus menghasilkan karya yang bagus dan ditunggu singgle dan album berikutnya ya! Ganbate Kudasai!.     

Persona 3 The Movie #1 Spring of Birth


















Persona 3 The Movie!!!

 Ok kali ini admin akan mempersembahkan pada kalian sedikit spoiler dari Persona 3 yang baru-baru ini sudah tayang. Overall alur film ini sama persis dengan yang ada digamenya, tentunya bagi kalian yang sudah mainin gemenya pasti sudah pada taukan!?, tapi bagi yang belum tau admin kasih tau kok.

Diawali dengan kedatangan sang Tokoh Utama menuju asrama, namun sedikit terhambat dikarenakan perubahan jadwal kereta dikarenakan ada seorang yang melakukan "jisatsu" (bunuh diri) sesaat kereta hendak melakukan pemberhentian. Namun belum sampai diasrama kejadian aneh terjadi tepat pada pukul 00.00 (nantinya kan disebut "Dark Hour"), sesampainya diasrama si Tokoh Utama disambut oleh seorang anak (nantinya akan memperkenalkan diri dengan nama "Pharos") dan disuguhi sebuah buku kontrak, lalu si Tokoh Utama menuliskan namanya, "Yuki Makoto". 

Seminggu berlalu Yuki Makoto bersama Yukari Takeba, Iori Junpei, Sanada Akihiko beserta Kirijo Mitsuru dikagetkan akan kedatangan Dark Moon diikuti dengan Full Moon, monster-monster diluar nalar pun bermunculan dan bersamaan dengan itu pula kekuatan sebenarnya dari Yuki Makoto pun mulai terungkap, dilanjutkan dengan kebenaran dari "SEES" serta misteri-mesteri tentang Dark Hour & Full Moon yang harus dipecahkan. 

Bagaimana kelanjutanya?,  didownload aja filmnya. Bagus kok, Graphicnya bagus, ceritanya diulas secara padat. Perhubung disini belum menyediakan jasa pendownload-an monggo download diFanSub terdekat.
 
Monster mengerikan yang bersembunyi di dalam kegelapan, memangsa siapapun yang masuk ke waktu tersembunyi yaitu Dark Hour, yang letaknya di antara suatu hari dengan hari berikutnya. Menceritakan perjuangan sebuah klub rahasia sekolah bernama SEES melindungi manusia dari kengerian dan bencana sambil berusaha memecahkan misteri dibalik Dark Hour.
















Manga World Trigger akan segera diadaptasi menjadi serial anime!












Ini dia manga yang akhir-akhir ini sedang booming. Yup! benar, World Trigger karya Daisuke Ashihara

Berlatarkan pada bumi yang pada saat itu sedang gencar diserang oleh makhluk-makhluk raksasa. Peristiwa tersebut didahului oleh terbukanya gerbang aneh yang diyakini sebagai jalan makhluk tersebut menuju bumi. Manusia yang pada saat itu yang tidak mampu melawan sama sekali, akhirnya membentuk tentara khusus dengam menggunakan teknologi alien tersebut untuk melawan balik!.

Gini nih sob, kabarnya Shueisha dan Viz Media telah mengumumkan pada hari Selasa bahwa manga World Trigger karya Daisuke Ashihara akan diadaptasi menjadi serial anime.

World Trigger melakukan debutnya pada edisi ke-11 tahun lalu pada majalah Weekly Shonen Jump JepangViz Media menambahkan serial tersebut ke versi antologi digital dari Weekly Shonen Jump, dan akan menerbitkan cetakan pertamanya pada tanggal 7 Oktober.

Ashihara-san sebelumnya juga menulis manga berjudul Kashikoi Inu Lilienthal nih sob. Dengan total 4 volume pada Weekly Shonen Jump di Jepang pada tahun 2009 sampai 2010.

Source : japanesestation.com

Keunikan Yang Hanya Ada Di Jepang



Keunikan Yang Hanya Ada di Jepang

1. Di Jepang, angka “4? dan “9? tidak disukai, sehingga sering tidak ada nomer kamar “4? dan “9?. “4? dibaca “shi” yang sama bunyinya dengan yang berarti “mati”, sedang “9? dibaca “ku”, yang sama bunyinya dengan yang berarti “kurushii / sengsara”.

2. Orang Jepang menyukai angka “8?. Harga-harga barang kebanyakan berakhiran “8?. Susu misalnya 198 yen. Tapi karena aturan sekarang ini mengharuskan harga barang yang dicantumkan sudah harus memasukkan pajak, jadi mungkin kebiasaan ini akan hilang. (Pasar = Yaoya = tulisan kanjinya berbunyi happyaku-ya atau toko 800).

3. Kalau musim panas, sinetron di TV seringkali nampilin hal-hal yang berbau seram (hantu).

4. Drama detektif di TV, bunyi sirene (kyukyusha) biasanya muncul pada menit-menit awal. Di akhir cerita, sebelum perkelahian mati-matian biasanya penjahat selalu menceritakan semua rahasia kejahatannya.

5. Cara baca tulisan Jepang ada dua :
* sama dengan buku berhuruf Roman alphabet, huruf dibaca dari atas ke bawah.
* yang kedua adalah dari kolom paling kanan ke arah kiri, sehingga bagian depan dan belakang buku berlawanan dengan buku Roman alphabet (halaman muka berada di “bagian belakang”).

6. Kita (orang Indonesia) dan rekan-rekan dari Asia Tenggara lainnya umumnya kalau memperkenalkan diri (jiko-shokai) sering memulai dengan “minasan, konnichiwa” atau “minasan, konbanwa”. Mungkin ini karena kebiasaan bahasa Indonesia untuk selalu memulai pidato dengan ucapan selamat malam, dsb. Tapi ternyata janggal untuk pendengaran orang Jepang, karena mirip siaran berita di TV. Seharusnya dimulai dengan langsung menyebut nama dan afiliasi. Misalnya “Tanaka ken M1 no Anto desu….dst.”, tidak perlu dengan “Minasan..konnichiwa…”.

7. Kesulitan pertama yang muncul dalam urusan administratif di Jepang, kalau ditanya nama keluarga anda apa ?, karena kita tidak ada keharusan di Indonesia dan beberapa negara Asia Tenggara untuk mencantumkan family name.

8. Kalau kita memperoleh undangan yang meminta konfirmasi hadir atau tidak, biasanya kita harus mengirimkan balik kartu pos. Salah satu manner adalah mencoret huruf ? pada pilihan : ??? /??. Juga mencoret akhiran ? pada nama kita yang tercantum sebagai pengirim pada kartupos tersebut. Ini adalah adat Jepang, agar kita selalu rendah hati, yang ditunjukkan dengan menghindari/mencoret ? dan ? pada kartu pos balasan.

9. Kalau kita membubuhkan tanda tangan, kadang akan ditanya orang Jepang : ini bacanya bagaimana ? Kalau di Jepang saat diperlukan tanda tangan (misalnya di paspor, dsb.) umumnya menuliskan nama mereka dalam huruf Kanji, sehingga bisa terbaca dengan jelas. Sedangkan kita biasanya membuat singkatan atau coretan/paraf sedemikian hingga tidak bisa ditiru / dibaca oleh orang lain.

10. Acara TV di Jepang didominasi oleh masak-memasak.

11. Fotocopy di Jepang self-service, sedangkan di Indonesia di-service.

12. Jika naik taxi di Jepang, pintu dibuka dan ditutup oleh supir. Penumpang dilarang membuka dan menutupnya sendiri.

13. Tanda tangan di Jepang hampir tidak pernah berlaku untuk keperluan formal, melainkan harus memakai cap (hanko/inkan). Jenis hanko di Jepang:
* jitsu-in, adalah inkan yang dipakai untuk keperluan yang sangat penting, seperti beli rumah, beli mobil, dsb. Jenis ini diregisterkan ke shiyakusho (di patenkan).
* ginko-in, adalah jenis inkan yang dipakai untuk khusus membuat account di bank. Jenis ini diregisterkan ke bank.
* mitome-in, dipakai untuk keperluan sehari-hari dan tidak diregisterkan.
Jadi satu orang kadang memiliki beberapa jenis inkan, untuk berbagai keperluan.

14. Naik sepeda tidak boleh boncengan (kecuali memboncengkan anak-anak).(???????????????? ???????? --> sepeda tidak boleh dipakai boncengan, kecuali yang memboncengkannya berusia lebih dari 16 tahun dan anak yang diboncengkan berusia kurang dari satu tahun dan hanya seorang saja yang diboncengkan. Bila dilanggar, dendanya maksimal 20 ribu yen.

15. Ajakan makan bersama belum tentu berarti anda ditraktir, tapi bisa jadi bayar sendiri-sendiri.

16. Di Jepang sulit mencari mesin ketik.

17. Pernah nggak melihat cara orang Jepang menghitung “satu”, “dua”, “tiga”,…. dengan jari tangannya ? Kalau rekan-rekan perhatikan, ada perbedaan dengan kebiasaan orang Indonesia. Orang Indonesia umumnya mulai dari tangan dikepal dan saat menghitung “satu”, jari kelingking ditegakkan. Menghitung “dua”, jari manis ditegakkan, dst. Kalau orang Jepang, setahu saya, kebalikannya. Mereka selalu mulai dari telapak tangan terbuka, dan cara menghitungnya kebalikan orang Indonesia. Saat bilang “satu”, maka jarinya akan ditekuk/ditutupkan ke telapak tangan. Misalnya Nggak percaya ? Coba deh…jikken dengan teman Jepang anda.

18. Cara menulis angka : 7 (tujuh). Kebiasaan orang Indonesia selalu menambahkan coret kecil di kaki angka 7 (mirip huruf “NU” katakana : ?). Di Jepang selalu dididik menulis 7 persis seperti huruf ketik (tanpa coretan nya orang Indonesia), jadi mirip huruf katakana “FU” (?) atau “WA” (?).

- Copyright © 2013 Sekai no Eki - Hataraku Maou-sama! - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -